Sardeha yang tinggal di Amsterdam, mengatakan bahwa pihaknya telah menerima respon positif dari non-muslim. Mereka mengatakan telah mengeset ImHalal.com sebagai homepage mereka sehingga anak-anak mereka dapat mengeksplorasi Internet dengan aman, tambah Sardeha. Situs search engine ImHalal.com tersebut bekerja dengan term pencarian yang dimasukkan user, yang dapat menampilkan level haram, dengan indicator bahwa hasil pencarian yang mereka cari berada dalam level larangan Islam. Jika term pencarian yang dicari masih aman, maka akan tertampil pop-up hasil pencarian dengan cepat.
Sebagai contoh, ketika mengetikan term ‘babi’, binatang yang dalam Muslim dilarang untuk dimakan, makan akan muncul peringatan dengan kata "haraam level" of "1", dan user akan diberikan pilihan untuk melihat hasil pencarian atau tidak. Sementara novel karangan Salman Rushdie berjudul The Satanic Verses, mendapatkan level haram dua, yang mengacu kepada kemungkinan content berbahaya.
Sedangkan untuk term pornografi memiliki level haram tingkat tiga, yakni skor tertinggi, yang mengindikasikan material dilarang. “Kami berharap dalam setahun mendatang search engine ImHalal.com dapat menjadi search engine yang banyak digunakan, mulai dari Timur Tengah dan menempati top tiga besar search engine populer di dunia. Kami juga akan menambahkan layanan baru seperti Islamic Widgets dalam ImHalal.com ini.” ulas Sardeha.
